Minggu, 28 Februari 2016

10 Alat Berat Dikerahkan untuk Ratakan Bangunan di Kalijodo | Hari Ini Pemkot Jakut Akan Berikan SP3 Kawasan Kalijodo

 

Hingar bingar dunia malam di kawasan Kalijodo akan berhenti total mulai Senin (29/2). Sebanyak 10 beko siap meratakan kawasan yang terkenal dengan hiburan malam itu. "Iya sudah kita siapkan 10 beko untuk penertiban besok," ujar Walikota Jakarta Utara Rustam Effendi saat dikonfirmasi di Jakarta, Ahad (28/2).
Rustam mengatakan penertiban Kalijodo akan dimulai pukul 07.00 WIB. Penertiban juga kata dia akan berlangsung selama tiga hari berturut-turut.

"Pembersihannya sendiri tiga hari, kemudian ada pengangkutan puing-puing sampah juga jadi sekitar satu minggu," jelas Rustam. Saat ditanyakan apakah warga Kalijodo sudah semuanya pulang kampung dan pindah ke rumah susun yang disiapkan, Rustam mengatakan masih ada yang tersisa.  Namun kata dia, warga yang tersisa ini akan diberikan beberapa penjelasan dari Camat dan Lurah setempat.

"Sampai sekarang tinggal empat kk yang tersisa mudah-mudahan tidak ada warga lagi besok," ujar Rustam.
Sedangkan Satpol PP sendiri kata Rustam sudah siap sebanyak 2.500 personel yang akan membantu proses penertiban.

Baca Juga :
 Kasus Saipul Jamil Soal Air Liur di Celana DS | Dipenjara Saipul Jamil Jadi Lebih Rajin Beribadah
3 Fraksi Minta Revisi UU KPK Dicabut, Ketua DPR: Tunjukkan di Rapat | Hanura Sudah Prediksi Jokowi Balik Badan Soal Revisi UU KPK
Kebakaran di Jaya Plaza Kosambi Hampir Sama Seperti yang Terjadi di Kings | Petugas Damkar Bertahan di Jaya Plaza

 Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara akan memberikan Surat Peringatan (SP) ke-3 pada Minggu (28/2) kepada seluruh penghuni kawasan Kalijodo, Jalan Kepanduan II, RW05, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara. Selain pemberian SP, Pemkot Jakut bersama PLN, Polisi, dan TNI ‎juga akan melakukan penggelapan total dengan memutus aliran listrik utama menuju kawasan lokalisasi prostitusi Kalijodo yang berbaur dengan permukiman padat penduduk sehingga kawasan tersebut akan gelap gulita.

Walikota Jakarta Utara, Rustam Effendi, mengatakan ‎pihaknya sudah memindahkan 202 KK yang memiliki bangunan sendiri (bukan pengontrak) dan memiliki KTP DKI Jakarta dari kawasan seluas 1,4 hektar di RT01,03,04,05,06/RW05 Kelurahan Pejagalan. Dari total 202 KK pemilik bangunan di ke lima RT tersebut, 198 KK diantaranya suda‎h dipindahkan ke Rusunawa Marunda, sedangkan 4 KK lainnya memilih untuk kembali ke kampung halaman masing-masing.

"Sudah kita pindahkan semua w‎arga disana, setiap hari juga anggota Satpol PP dibantu Camat dan Lurah juga melakukan penyisiran di sepanjang permukiman Kalijodo untuk memeriksa apakah masih ada warga yang belum pindah dari area tersebut," ujar Rustam, Sabtu (27/2) siang di Kawasan Waduk Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara. Menurutnya, Pemprov DKI Jakarta juga akan memfasilitasi agar para pengontrak di kawasan prostitusi tersebut yang masih bertahan hingga waktunya penertiban akan dipindahkan ke Rusunawa.

‎"Kalau masih bertahan juga mereka disana, baru kita pindahkan ke rusunawa sebelum mereka mencari kontrakan yang lain, saya heran masih ada yang mengkritisi rusun gak layak, di kalijodo rumah warga cuman 2x1 meter, di Rusun 30 sampai 36 meter persegi, apanya yang gak layak? Ada kamar tidur dua, ada dapur, ada ruang tamu, ada pelataran, mereka aja yang gak biasa, ‎biasa sembarangan sekarang teratur dan rapi‎," tambah Rustam.

Bahkan menurutnya, saat ini warga Kalijodo yang sudah menempati Rusunawa Marunda sudah diberikan perlakukan khusus dengan pemberian uang sewa gratis selama 3 bulan ke depan, pemberian nasi bungkus oleh Sudin Sosial Jakarta Utara pada siang dan malam hari, serta transportasi gratis sekeluarga menggunakan Bus TransJakarta dan bus Feeder.

"Kalau  soal pekerjaan ya sabar kita akan siapkan‎ konsepnya agar warga Kalijodo disana bisa memiliki mata pencaharian dengan jalan benar tidak melanggar hukum," lanjutnya. Ia juga mengaku sudah menandatangi SP3 pada Jumat (26/2) kemarin, yang akan dibagikan dan disebarkan pada Minggu (28/2) esok untuk memberikan peringatan terakhir kepada warga yang masih‎ bertahan di lokasi tersebut sebelum pada Senin (29/2) akan turun Surat Perintah Bongkar (SPB).

Untuk mencegah terjadinya kepadatan lalu lintas yang tidak perlu, Gubernur DKI Jakarta, Basuki‎ Tjahaja Purnama alias Ahok, mengatakan akan memerintahkan Dishub DKI Jakarta dan berkoordinasi dengan Ditlantas Polda Metro Jaya untuk mengalihkan arus lalu lintas di sekitar kawasan Kalijodo. "Kita tidak mau ada banyak orang nonton malah bikin macet saja, kita bakalan tertibkan pakai alat berat kok, jadi tidak perlu ramai-ramai banyak yang nonton, emangnya bongkaran itu tontonan apa," kata Ahok.

Ia mengaku sudah memberikan yang terbaik bagi warga miskin korban penataan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Pemprov DKI Jakarta dengan menyiapkan Rusunawa dengan biaya yang terjangkau, transportasi gratis, serta memberikan KJP kepada warga yang mempunyai anak masih bersekolah. "Pintu engsel rusak kita yang urusin, ada sana sini yang rusak kita benerin, kalau mau bercocok tanam kita bantu bibit, kalau mau berdagang dan masak, kita siapin kredit dan gerobaknya, jadi gak ada alasan orang miskin tidak terfasilitasi di Jakarta, kita berikan solusi yang manusiawi pada mereka," tegas Ahok.

Sementara itu, Deputi Manajer Komunikasi dan Bina Lingkungan PLN Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang, Mambang Hertadi, mengatakan pemutusan aliran listrik di kawasan prostitusi Kalijodo akan dilakukan pada Minggu (28/2) besok pagi. "Kita sudah koordinasikan dengan PLN area Bandengan, dan mereka akan memutuskan jaringan utama sambungan listrik ke kawasan Kalijodo besok, ada dua titik utama yang akan kita putus salurannya, yakni sisi Timur (Penjaringan) dan Sisi Barat (Tambora)‎ di ujung Jalan Kepanduan II," kata Mambang. Menurutnya, kawasan Kalijodo akan gelap gulita secara total dan keseluruhan pada Minggu (28/2) malam, sehingga secara tidak langsung membuat permukiman yang sudah ada sejak Tahun 1960an itu seperti kota mati dan gelap.

 

Banjir Hingga 150 Cm Rendam Sejumlah Wilayah di Jakarta, Ini Titiknya | Genangan Muncul di Sudut-sudut Jakarta Raya Pagi Tadi



Hujan lebat yang kembali mengguyur pada Minggu (28/2/2016) dinihari, membuat sejumlah wilayah di Jakarta tergenang banjir. Data yang dilansir petugas Traffic Management Centre (TMC) Polda Metro Jaya dalam akun Twitternya menyebut, banjir ketinggian banjir bervariasi mulai 30 hingga 150 centimeter. Berikut data sementara daerah yang terendam banjir:

  1. Banjir di RT 11 RW 03 pondoklabu ± 90cm 
  2. Banjir 100-120 cm di RT. 05 Pondok Labu #Jakarta Selatan. 
  3. Banjir 100-150 cm di RT. 07/07 Pondok Labu #Jakarta Selatan. 
  4. Banjir di Jembatan Baru RW. 01 Cengkareng #Jakarta Barat. 
  5. Banjir di Rawa Buaya (blkg Samsat Jl. Daan Mogot) #Jakarta Barat. 
  6. Banjir 10-30 cm di Kavling Polri Jelambar #Jakarta Barat. 
  7. Banjir 30 cm di dpn Gereja GKI Duri Kepa #Jakarta Barat. 
  8. Banjir 20-30 cm di dpn Perumahan Meruya Indah #Jakarta Barat. 
  9. Banjir di Perumahan Periuk Damai & Mutiara Pluit. 
  10. Banjir 90-100 cm di Jl. Patra Raya Duri Kepa #Jakarta Barat. 

Baca Juga :
 Reaksi Pedagang Pasar Soal Aturan Kantong Plastik Berbayar | Aturan Kantong Plastik, Ahok Tak Ikuti Menteri Lingkungan 
Bareskrim Akan Panggil Ahok Hari Ini Setelah Tetapkan Tersangka Baru Kasus UPS ! | Ahok Akhirnya Penuhi Panggilan Bareskrim Untuk Jadi Saksi Kasus UPS Setelah Penetapan Tersangka Baru !
 Air Terjun Jumog Karanganyar, Dijuluki sebagai “The Lost Paradise”

 Hujan deras mengguyur kawasan Jakarta Bogor Depok Tangerang dan Bekasi. Pagi tadi, sejumlah titik tergenang air, bahkan di antaranya ada yang melebihi 40 centimeter layaknya banjir. Berbagai informasi dari warga sebagaimana dicuitkan di akun Twitter TMC Polda Metro Jaya diwarnai oleh kabar banjir di Jakarta dan sekitarnya pada Minggu (28/2/2016) pagi ini. Warga me-mention akun Twitter TMC Polda Metro Jaya.

Pukul 05.15 WIB pagi, genangan setinggi 10 centimeter ada di Jalan Cenderawasih 7 Nuri 4, Cengkareng, Jakarta Barat. Kabar tersebut dicuitkan oleh @HadSG96 leweat akun TMC Polda Metro Jaya. TMC Polda Metro Jaya sendiri berpesan agar warga DKI Jakarta berhati-hati dalam kondisi hujan deras pagi ini. "Wilayah DKI Jakarta mulai diguyur hujan. Tetap hati2, waspadai jarak pandang terbatas, banjir, pohon & papan reklame tumbang." demikian cuit akun TMC Polda Metro Jaya.

Genangan dilaporkan setinggi 20 centimeter di Perumahan Pondok Kacang Prima, Pondok Aren, Tangerang Selatan. Bahkan dikabarkan banjir sudah semakin meninggi.  Banjir setinggi 40 centimeter juga terjadi di Jalan Karyawan III Karang Tengah, Tangerang, Banten. Di kawasan Kedoya Utara, Jakarta Barat, banjir dilaporkan warga juga sudah terjadi pagi ini.  "#Banjir di Pesing RT. 013/02 Kedoya Utara #Jakarta Barat," demikian cuit @Sat27812 pukul 06.28 WIB lewat Twitter TMC Polda Metro Jaya.

Banjir juga dilaporkan terjadi setinggi 30 hingga 40 centimeter di Underpass Ciledug, Jakarta Selatan.  Di Jakarta Barat, banjir setinggi 50 centimeter menggenangi Kampung Duri, Duri Kosambi, Cengkareng. Pada pukul 07.10 WIB, akun @Hendriyana13 melaporkan banjir di kawasan Duri Kosambi sudah setinggi 70 centimeter.

Masih di Jakarta Barat, Akun @ambon_45 melaporkan banjir setinggi 40 centimeter terjadi di Kawasan Utan Jati RT 02/11 Pegadungan, Kali Deres. Akun @stanley9sutedja melaporkan banjir melanda Daan Mogot Estate, Jakarta Barat. Perumahan Alfa Indah, Jakarta Barat, juga tergenang. Bahkan Jalan Daan Mogot arah Grogol sebelum Samsat Jakarta Barat dilaporkan tergenang air setinggi 30 centimeter meski masih dapat dilintasi kendaraan.

"07:22 #Banjir 10-20 cm di dekat Gardu Tol Kebon Jeruk, agar hati2 bila sdg melintas," tulis akun @ulemuel di Twitter TMC Polda Metro Jaya.  Agaknya genangan banyak dilaporkan terjadi di Jakarta Barat. Pukul 07.46 WIB, genangan setinggi 20-30 centimeter terdapat di depan Perumahan Meruya Indah.  Dari Jakarta Selatan, pemandangan banjir juga dilaporkan oleh akun @bennypapayvini di Grogol Utara
06:52 #Banjir di RT. 07/04 Grogol Utara #Jakarta. @bennypapayvini. Bahkan akun @Bomstone melaporkan banjir sudah setinggi 100-150 centimeter di kawasan RT 07/07, Pondok Labu, Jakarta Selatan. Dari Jakarta Utara, tepatnya di Swasembada Timur 14, Kebon Bawang, Tanjung Priok, air juga sudah mulai menggenang di jalanan permukiman.


resep donat empuk ala dunkin donut resep kue cubit coklat enak dan sederhana resep donat kentang empuk lembut dan enak resep es krim goreng coklat kriuk mudah dan sederhana resep es krim coklat lembut resep bolu karamel panggang sarang semut
Copyright © 2014 Berita pagi ini